Terkumpul 10 Juta di Hari Pertama, BEM Bersama Mahasiswa STIA Amuntai Sigap Melakukan Penggalangan Dana untuk Korban Tsunami di Banten dan Lampung

Indonesia kembali berduka, belum habis kenangan pilu gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Pada Sabtu malam lalu (22/12/2018) lagi-lagi membuat saudara-saudara kita di Banten dan Lampung harus merelakan tempat tinggal bahkan keluarga mereka karena tsunami di Selat Selat Sunda.

Hal ini membuat Mahasiswa STIA Amuntai terketuk jiwa kemanusiaannya untuk bergerak melakukan penggalangan dana untuk membantu meringankan beban korban tsunami tersebut, yang mana aksi sosial ini dikoordinatori oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STIA Amuntai.

Penggalangan dana tersebut digelar di perempatan Paliwara pada Sabtu, 29 Desember 2018, kemudian dilanjutkan kembali pada Minggu, 30 Desember 2018 yang mana titik penggalangan berpindah ke perempatan banua lima serta Pasar Induk Amuntai.

‌Koordinator lapangan Muhammad Afriaji mengatakan bahwa hasil dana yang terkumpul dari penggalangan selama 2 hari tersebut sebanyak Rp 17.836.000,-  dan akan disalurkan kepada korban tsunami melalui rekening badan relawan terpercaya.

” Alhamdulillah, pada hari pertama terkumpul dana yang lumayan besar yaitu kurang lebih 10 Juta ” tambahnya.

Presiden BEM STIA Amuntai Syarif Hidayatullah berharap bantuan tersebut dapat membantu meringankan beban para korban tsunami di Banten dan Lampung.

“Selain menggalang dana, kami juga berdoa untuk ketabahan para korban bencana tersebut. Kemudian kami berterima kasih kepada seluruh masyarakat Amuntai yang telah membantu penggalangan ini dalam hal materi maupun doa” lanjutnya.

Mereka berharap tidak ada lagi bencana apapun di Indonesia serta kita selalu dalam perlindungan Allah swt. (Jurnalistia/Desy, Afriaji)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *